Punya rencana membuat furnitur, merenovasi rumah, atau sedang proyek bangunan, tapi bingung harus menggunakan kayu jenis apa? Tenang, Anda tidak sendirian. Banyak orang sering kebingungan saat harus memilih jenis kayu yang tepat, karena setiap jenis memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda.
Nah, supaya Anda tidak salah pilih dan bisa menyesuaikan jenis kayu dengan kebutuhan proyek, yuk simak penjelasan lengkapnya! Kami akan kupas, satu per satu, jenis-jenis kayu dengan penggunaannya, mulai dari yang cocok untuk konstruksi hingga yang pas untuk dekorasi interior!
Jenis-jenis Kayu dengan Penggunaannya
Ada banyak jenis kayu di pasaran, namun tidak semuanya cocok untuk semua kebutuhan. Nah, sebelum memilih, pastikan Anda tahu kekuatan, keawetan, dan karakteristik dari masing-masing jenis. Berikut jenis-jenis kayu dengan penggunaannya yang banyak tukang gunakan!
1. Kayu Jati
Kayu jati terkenal karena kekuatannya yang luar biasa dan daya tahannya yang tinggi. Tak heran jika kayu ini sering menjadi pilihan utama untuk furniture mewah dan pintu utama rumah. Teksturnya halus dengan warna coklat keemasan yang elegan, sekaligus tahan terhadap serangan rayap dan kelembaban.
Karena kualitasnya yang premium, harga kayu jati memang relatif tinggi, namun hal itu sangat sepadan dengan keawetannya yang bisa bertahan puluhan tahun.
2. Kayu Meranti
Penggunaan kayu meranti sering sebagai bahan utama untuk kusen, pintu, dan jendela rumah. Warna merah kecoklatannya yang khas serta serat kayu yang menarik membuatnya tampak menarik secara visual.
Daripada kayu jati, harga meranti jauh lebih terjangkau sehingga cocok untuk Anda yang perlu material berkualitas tanpa harus keluar biaya besar. Selain ringan, kayu ini juga cukup kuat, terutama untuk kebutuhan interior dan area semi-eksterior.
3. Kayu Borneo
Jenis kayu Borneo terkenal tangguh dan sangat cocok untuk struktur bangunan seperti atap, rangka plafon, atau rangka dinding. Karakteristiknya yang keras membuatnya tahan terhadap tekanan dan kondisi cuaca ekstrem.
Selain ketersediaannya melimpah, harga kayu Borneo juga tergolong ekonomis. Karena itulah banyak kontraktor yang memilihnya untuk proyek konstruksi berat dengan hasil yang tetap optimal.
4. Kayu Mahoni
Kayu mahoni jadi pilihan populer untuk pembuatan furniture seperti lemari, meja, dan rak. Warna merah keunguan yang miliknya memberikan kesan hangat dan elegan pada interior rumah. Meskipun kekuatannya masih unggul kayu jati, mahoni cukup awet jika penempatannya di area kering dan tidak terlalu lembab.
5. Kayu Kamper
Kayu kamper banyak digunakan untuk daun pintu dan jendela karena aromanya yang khas dipercaya bisa mengusir serangga. Selain itu, teksturnya yang lembut menjadikannya mudah dipotong dan bentuk sesuai kebutuhan.
Agar lebih tahan lama, sebaiknya beri lapisan finishing yang baik supaya tidak mudah menyerap air atau melengkung. Dengan perawatan yang tepat, kamper bisa menjadi pilihan ideal untuk elemen rumah yang sering bersentuhan langsung dengan udara luar.
6. Kayu Sonokeling
Kayu ini punya ciri khas berupa warna gelap yang pekat dengan pola serat yang eksotis. Karena tampilannya sangat berkelas, sonokeling sering dijadikan material dekoratif atau produk kayu premium. Harganya memang cukup tinggi, namun sebanding dengan nilai estetika yang ditawarkannya.
7. Kayu Albasia
Kayu albasia termasuk jenis kayu ringan yang banyak digunakan untuk kerajinan tangan, rangka plafon, atau produk non-struktural lainnya. Karena bobotnya sangat ringan, proses pemotongan dan pemasangannya jadi lebih cepat dan efisien.
Meski begitu, kekuatan kayu ini cukup terbatas dan tidak disarankan untuk menahan beban berat. Agar lebih awet, Anda bisa menambahkan pelapis atau treatment khusus pada permukaannya.
8. Kayu Pinus
Pinus terkenal sebagai kayu lunak yang sangat mudah diolah dan dibentuk. Warna cerah serta serat halusnya membuat kayu ini banyak dipilih untuk desain interior minimalis maupun furniture custom seperti rak dinding. Karena sifatnya fleksibel juga, pinus cocok untuk Anda yang suka bereksperimen dengan cat warna atau model desain. Meskipun tidak sekuat kayu keras, kayu ini tetap fungsional jika digunakan dengan tepat.
Nah, itu dia jenis-jenis kayu dengan penggunaannya yang bisa Anda pertimbangkan sesuai kebutuhan proyek. Mulai dari yang kuat untuk konstruksi, sampai yang estetik untuk dekorasi interior, semuanya punya kelebihan masing-masing.
Jadi, intinya, memilih jenis kayu yang tepat itu sangat penting supaya hasil akhirnya maksimal dan tahan lama. Jangan sampai salah pilih hanya karena lihat harga atau tampilan. Sesuaikan dengan fungsinya, dan jika perlu, konsultasi dahulu dengan tukang atau ahlinya supaya semakin yakin.
Dan bagi Anda yang sedang mencari solusi kayu untuk berbagai kebutuhan, mulai dari konstruksi sampai furnitur, yuk, langsung ke Hojaya, distributor kayu terpercaya yang siap memenuhi segala kebutuhan proyek Anda!